Kontribusi untuk kemajuan bangsa

Kontribusi untuk kemajuan bangsa

Memberi Lapisan Alumunium pada Botol dengan Induksi

Sumber : Int' Grafika

Sebagian orang mungkin bertanya-tanya kenapa beberapa kemasan yang menggunakan botol tertutup sebagai wadah masih menggunakan lapisan tambahan. Padahal botol tersebut sudah memiliki lapisan pelindung berupa tutup itu sendiri. Hal ini dikarenakan tutup botol tersebut belum tentu higienis. Sehingga ketika bagian dalam tutup botol bersinggungan secara langsung dengan makanan contohnya, makanan tersebut dapat terkontaminasi.
Lapisan yang digunakan sebagai pelindung tersebut menggunakan material berupa alumunium foil. Keunggulan alumunium foil sebagai bagian pelindung yakni karena lapisannya yang tidak dapat ditembus oleh gas dan uap air. Sehingga makanan tidak cepat busuk dan senyawa dari luar tidak mudah masuk. Namun tidak menutup kemungkinan bahwa material pelindung tersebut berbahan dasar material plastik dll. Hal ini dikarenakan packaging berupa botol tersebut tidak melulu digunakan sebagai kemasan makanan. Bisa juga senyawa lain seperti bahan kimia yang dapat bereaksi ketika lapisan tersebut berupa alumunium foil.
Selanjutnya bagaimana cara memberi lapisan tersebut ke bagian mulut botol? Apakah menggunakan sejenis perekat jenis tertentu? Jawabannya tidak ! Kemudian bagaimana cara merekatkan lapisan tersebut tanpa bahan perekat? Jawabannya sederhana, lapisan tersebut direkatkan dengan mulut botol menggunakan induksi elektromagnetik. Konsep sederhananya alumunium foil tersebut ditempelkan ke mulut botol yang memiliki material plastik, kemudian diberikan induksi medan magnet selama beberapa detik sehingga lapisan tersebut merekat sempurna dengan mulut botol.

Pada skala industri rumah tangga, proses pelekatan lapisan tersebut dapat dilakukan dengan mesin atau alat bantu berupa selaer induksi elektromagnetik. Alat tersebut memiliki tuas kendali yang terhubung dengan bagian kontrol mesin tersebut dan dihubungkan melalui kabel. Selain itu alat tersebut juga dilengkapi dengan thermostat digital dan timer. Thermostat tersebut berfungsi untuk mengatur besaran panas yang disalurkan (induksi) melalui medan magnet disesuaikan dengan ketebalan bahan yang digunakan. Sedangkan timer berfungsi untuk memberikan jeda waktu ketika operator lupa mencabut tuas kendali tersebut.



Ketika kita sudah memahami fungsi kontrol dalam alat tersebut, kita juga harus memahami cara kerjanya. Cara kerjanya yakni dengan menempelkan lapisan alumunium foil dengan mulut botol dan ditutup secara rapat, kemudian tuas kendali ditempelkan pada tutup botol bagian luar. Selanjutnya tekan tombol pada tuas kendali tersebut untuk memulai proses induksi elektromagnetik.
Selain menggunakan alat tersebut, kita juga dapat membuat alat induksi elektromagnetik sederhana di rumah (home made induction sealer machine). Caranya dengan membuat lintasan berupa kawat tembaga yang dialiri energi listrik sehingga muncul medan magnet disekitar lintasan tersebut. Kemudian tinggal kita arahkan botol yang akan diinduksi didekat lintasan tembaga tersebut secara melintang.

Hanya saja ketika kita merancang mesin induksi elektromagnetik dengan homemade tutorial, dengan keterbatasan keahlian dapat berakibat fatal. Karena tidak ada thermostats, besarnya medan magnet yang mengalir tidak bisa terkontrol dan berakibat pada kerusakan material tersebut.


Title : Memberi Lapisan Alumunium pada Botol dengan Induksi
Description : Sumber : Int' Grafika Sebagian orang mungkin bertanya-tanya kenapa beberapa kemasan yang menggunakan botol tertutup sebagai wadah ...

0 Response to "Memberi Lapisan Alumunium pada Botol dengan Induksi"

Posting Komentar